Direktur Jenderal Minyak dan Gas (Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Djoko Siswanto. (FOTO: Medcom.id/Suci Sedya)
Jakarta: Presiden Joko Widodo disebut-sebut telah memilih sosok yang akan menjabat sebagai Direktur Utama PT Pertamina (Persero) definitif. Saat ini posisi dirut dijalankan oleh pelaksana tugas (Plt).
Hal tersebut dikatakan oleh Direktur Jenderal Minyak dan Gas (Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Djoko Siswanto.
"Oh sudah ada dong nama dirut definitif," kata Djoko di Kementerian ESDM, Jakarta Pusat, Jumat, 3 Agustus 2018.
Namun Djoko masih bungkam ketika ditanya mengenai detail nama tersebut. Ia menyerahkan nama tersebut nanti akan diumumkan secara resmi. Lebih lanjut ketika ditanya mengenai nama tersebut adalah Nicke Widyawati, Djoko tetap bungkam.
"Nanti saja, mudah-mudahan," singkat dia.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno sebelumnya telah mengirimkan tiga nama calon dirut definitif pada Presiden Joko Widodo. Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis, dan Media Kementerian BUMN Fajar Harry Sampurno mengatakan setelah Presiden Jokowi menunjuk nama definitif maka Kementerian BUMN akan segera menggelkar rapat umum pemegang saham (RUPS) untuk menetapkan nama tersebut.
"Sampai saat ini Presiden belum mengembalikan nama-nama tersebut ke BUMN, saya belum dapat keputusannya dari Presiden, Nanti kalau Bu Menteri sudah dapat keputusan dari Presiden kemudian nanti dibuat RUPS," jelas dia.
Saat ini kendali Pertamina diambilalih oleh Nicke Widyawati. Nicke ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Dirut Pertamina dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Pertamina. Saat itu RUPSLB memutuskan untuk mencopot Elia Massa Manik sebagai Dirut Pertamina.
(AHL)
No comments:
Post a Comment